Komodo merupakan suatu pulau yang terletak di Kepulauan Nusa Tenggara.
Pulau ini berada di tengah – tengah antara pulau Sumbawa dan pulau Flores.
Tepatnya disebelah timur pulau Sumbawa. Terpisah oleh selat Sape. Pulau Komodo
merupakan pulau kecil yang menempati bagian utama Taman Nasional Komodo. Pulau
Komodo masuk dalam provinsi Nusa Tenggara Timur ( NTT), kecamatan Komodo,
kabupaten Manggarai barat. Pulau ini merupakan batas paling barat dari provinsi
Nusa Tenggara Timur ( NTT) sekaligus berbatasan dengan provinsi Nusa Tenggara
Barat ( NTB).
Taman Nasional Komodo bukan hanya di pulau Komodo, namun juga
mencakup pulau lain seperti Rinca, dan Padar yang termasuk dalam pulau utama habitat
asli komodo. Selain itu juga masih banyak pulau – pulau kecil lain yang
masuk dalam Taman Nasional Komodo. Total luas Taman Nasional Komodo 2.321 km²
meliputi wilayah daratan sekaligus lautan dan udara. Dari namanya saja, Anda
bisa mendeskripsikan seperti apa wisata di pulau Komodo. Tentunya disinilah
tempat hewan komodo hidup. Pulau merupakan habitat asli hewan komodo. Beribu –
ribu hewan komodo hidup dan berkembangbiak disini.
Komodo dalam bahasa latin “ Varanus komodeonensis ” adalah
spesies yang langka dan hampir punah. Habitat hewan ini di alam terbuka. Mereka
bisa hidup di padang rumput (savanna), pantai berpasir putih,dan hutan hujan.
Merupakan hewan reptil yang menyerupai kadal, namun bedanya ukuran yang sangata
besar hingga bisa mencapai panjang 3 meter. Berat badan komodo dewasa berkisar
antara 100 hingga 200 kilogram. Bisa anda bayangkan betapa besarnya hewan ini.
Komodo memiliki bentuk tubuh seperti hewan purba, berkuku tajam, bersisik, dan
lidah bercabang yang suka ia julurkan. Komodo masuk dalam kategori hewan
predator. Namun tak perlu khawatir karena hewan ini masih tergolong predator
yang sabar dan bukanlah pemburu yang aktif. Hanya memerlukan satu gigitan dari
komodo untuk melumpuhkan mangsa. Namun mereka tidaklah rakus, kerena mangsa
yang didapatkannya tak akan sekali habis. Ia akan memakannya hingga berhari –
hari.
Setiap pengunjung yang datang akan ditemani “Jagawana” sebutan
pawang pada masyarakat setempat. Jadi tak perlu risau dan takut karena anda
akan dijaga dan diarahkan oleh sang pawang. Anda cukup mematuhi intruksi yang
diberikan oleh pawang yang berpengalaman disana. Sesungguhnya komodo merupakan
spesies yang rentan terhadap kepunahan. Kadal besar ini adalah hewan purba yang
sangat dilindungi. Pemerintah mengupayakan perlindungan terbaik pada hewan
komodo, mengingat hewan ini merupakan aset penting bagi negara Indonesia,
bahkan bagi dunia.
Anda tak akan rugi jika mengunjungi tempat ini, pasalnya selain
menjumpai hewan komodo, suguhan pesona alam yang cantik dapat menghipnotis berjuta
pasang mata yang melihatnya. Bukan hanya hamparan padang savanna yang
dikelilingi oleh hewan purba komodo, namun anda juga akan menyaksikan lautan
pasir putih yang elok ditambah dengan hiasan batu karang serta deburan ombak
yang menyapu tepian pantai. Air yang jernih nan biru akan membuat ketenangan
dan menambah semangat baru dalam hidup. Sinar matahari yang menyapa sekaligus
menambah keelokan pantai.
Tak cukup sampai disitu saja, Taman Nasional Komodo juga
terkenal memiliki keindahan bawah laut yang menakjubkan. Cantiknya biota di
bawah sana dengan dihiasi terumbu karang yang beragam membuat ikan – ikan yang
manis juga tak malu untuk menyapa. Anda bisa menyelam dan menikmati kekayaan
laut di pulau ini. Taman Nasional Komodo merupakan tempat menyelam yang terbaik
di dunia. 385 spresies trumbu karang, hiasan rumput laut, 70 macam bunga
karang, serta ribuan spesies ikan sedang menunggu anda. Bukan hanya itu, anda
juga akan bertemu dengan berbagai macam jenis hiu dan ikan pari, penyu hijau, 6
spesies paus, dan 10 jenis lumba – lumba yang lucu. Sungguh warisan alam yang
dramatis dan mengagumkan.
Sekitar 67% dari cakupan Taman Nasional Komodo merupakan
wilayah perairan yang eksotis. Memiliki kedalaman sekitar 150 meter. Suhu air
di perairai ini berkisar 25 – 29 derajad celcius dengan tingkat keasinan 34
ppt. Begitu banyak pesona alam yang ditawarkan di Taman Nasional Komodo. Selain
dapat bertemu dengan hewan purba komodo di habitat aslinya, dan menikmati
cantiknya biota lautnya, Anda juga akan dibuat takjub lebih jauh lagi dengan
panorama di pulau ini. Karena disini terdapat zona transisi Garis Wallacea.
Pastinya sudah tak asing lagi di telinga Anda. Saat disekolah,
bapak dan ibu guru sudah sering menjelaskaan tentang pesona ekosistem flora dan
fauna di garis ini. Aneka flora dan fauna tropis Asia Tenggara bertemu dengan
Australia. Tercatat ada 254 spesies flora yang mendiami Taman Nasional Komodo.
Selain itu juga ada 128 jenis burung yang cantik dan merdu suaranya, serta 58
jenis binatang yang beragam. Paduan alam beserta vegetasinya menambah kualitas
lingkungan di Taman Nasional Komodo sehingga beragam flora dan fauna mudah
beradaptasi disini.
Taman Nasional Komodo merupakan salah satu dari 40 taman
nasional yang ada di Indonesia. Taman ini dilindungi sebagai situs warisan
dunia. Baik kekayaan alam, ragam flora, maupun faunanya.
Sejarah
Singkat Pulau Komodo
Pada tahun 1910 pasukan Belanda yang pada saat itu berada di
Indonesia melaporkan kepada pinpinannya yang bernama Letnan Steyn van Hens
Broek bahwa adanya hewan yang menyerupai naga di sebuah pulau. Letnan tersebut
membektikan laporan anak buahnya, ia mendatangi langsung dan melihat hal
tersebut benar adanya. Dengan berani, Letnan Steyn van Hens Broek membunuh
salah satu hewan itu untuk di jadikan objek penelitian. Ia membawa ke Museum
and Botanical Garden untuk deteliti lebih lanjut. Dan hasilnya, hewan tersebut
masuk dalam jajaran hewan purba. Akhirnya dinamakanlah hewan “Komodo”. Karena
pulau tersebut merupakan habitat asli komodo, maka juga dinamakan sebagai “
Pulau Komodo ”.
0 komentar: